Menangis bukan hal yang jarang terjadi pada bayi.
Kalau tidak pernah menangis, malah bisa memunculkan pertanyaan dari
orang tua. Tapi bagaimana kalau si mungil Anda menangis dengan keras
bahkan sampai tiga jam lamanya? Mengerikan ya. Walau begitu, jangan
terlalu khawatir. Selama anak dalam kondisi sehat dan normal, hal
tersebut pun bukan hal yang langka terjadi.
Sebagian bayi
mengalami apa yang di kalangan medis disebut sebagai kolik infantil.
Definisinya adalah menangis yang sangat hebat pada bayi yang sehat
dimana tangis tersebut baru berakhir paling sedikit 3 jam dalam sehari, 3
hari dalam seminggu dan sudah berlangsung paling sedikit 3 minggu.
Tangis
yang “sepertinya mengerikan” ini umumnya mulai terjadi pada usia
beberapa minggu dan terus berkurang seiring dengan bertambahnya usia.
Kolik infantil umumnya berakhir setelah usia bayi mencapai 4-5 bulan.
Apa
yang menjadi penyebab dari tangis tersebut belum diketahui dengan
pasti. Mungkin saja hal itu merupakan bagian dari tangis bayi pada
umumnya, atau bisa juga ada peyebab lain yang belum diketahui. Ada
beberapa dugaan penyebab seperti kontraksi usus yang nyeri, kembung,
intoleransi laktosa atau mungkin juga faktor psikologis (kecemasan)
orangtua sehingga salah menginterpretasikan tangis anak yang
sesungguhnya masih dalam batas normal.
Karena penyebabnya belum
diketahui secara pasti, tentu saja kita pun belum mengetahui bagaimana
cara menghilangkannya. Ada penelitian yang memperlihatkan bahwa
mengganti formula susu sapi dengan formula hidrolisat whey (whey
hydrolysate formula ) “mungkin” bisa memberikan manfaat. Sedangkan
mengganti formula susu sapi dengan formula soya ataupun formula rendah
laktosa masih belum terbukti manfaatnya.
Walau demikian, sekali
lagi bapak dan ibu jangan terlalu cemas. Kolik infantil umumnya terus
membaik seiring dengan bertambahnya usia. Yang penting, buah hati Anda
harus tetap sehat, lincah dan tumbuh-kembangnya sesuai dengan usia. Bila
masih khawatir, segera hubungi dokter Anda untuk berkonsultasi lebih
jauh sekaligus memastikan kesehatan buah hati Anda.
sumber http://www.info-sehat.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar